Program Diploma Kepariwisataan Universitas Merdeka (UNMER) Malang bekerjasama dengan Kemenparekraf menyelenggarakan pelatihan pemanfaatan produksi strawberry pasca panen pada Senin (19/10) di sentra lumbung strawberry, Desa Pandanrejo, Kota Batu. Ketua Program Diploma Pariwisata UNMER Malang, Prof. Dr. Widji Astutik, SE., MM. menjelaskan, “Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan potensi ekonomi kreatif masyarakat sekaligus menciptakan potensi desa wisata baru yang ada di wilayah Kota Batu.”
Lumbung Strawberry dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Raharjo, Desa Pandanrejo. Sebelum menjadi kebun strawberry, dulunya lokasi ini merupakan kandang bebek. Namun kemudian diubah menjadi wahana wisata yang banyak dikunjungi wisatawan. Perwakilan Program Diploma Kepariwisataan UNMER Malang melihat strawberry dapat diolah menjadi beberapa olahan kuliner menarik yang nantinya dapat dipasarkan sebagai salah satu ikon dari wahana wisata tersebut. Kegiatan pelatihan diikuti oleh kelompok pokdarwis, PKK dan Karang Taruna setempat.
Pemateri pelatihan, Rulli Krisnanda, S.Tr.Par., MM., menuturkan, “Kita akan membuat beberapa menu kuliner olahan strawberry seperti Strawberry Cake, Strawberry Lasagna dan Strawberry Cookies. Nantinya menu ini dapat dipraktekan langsung oleh para peserta dan disajikan sebagai oleh-oleh dari lumbung strawberry.”
Direktur BUMDes Raharjo, Muchlas Rofiq memberikan apresiasi positif terhadap kegiatan pelatihan ini. “Kami berterimakasih kepada Program Diploma Kepariwisataan UNMER Malang karena turut membantu peningkatan potensi ekonomi kreatif warga Desa Pandanrejo. Kami berharap hasil pelatihan yang diberikan dapat segera dipraktekan dan dipasarkan secara luas.”
Komentar
Posting Komentar